Kamis, 25 April 2013

Destinasi Pantai & Pulau Terbaik Filipina


El Nido, Palawan (Foto: CNNGo)

Memilih destinasi wisata pantai terbaik sangatlah sulit. Pasalnya, pantai dan pulau-pulau indah tersebar di hampir penjuru Bumi.
Berikut adalah beberapa pilihan destinasi pantai dan pulau terbaik di Filipina untuk memudahkan Anda, seperti dilansir dari CNNGo:

El Nido, Palawan
Palawan adalah barisan terdepan dalam destinasi wisata terbaik di Filipina. Lebih spesifik, kota pantai El Nido adalah gerbang untuk wisata petualangan liar.
El Nido memiliki pantai pasir putih dan air laut yang jernih, namun pemandangan tersebut bukan satu-satunya yang ditawarkan tempat ini. Di pesisirnya, El Nido memiliki formasi batu kapur, laguna-laguna kosong, tebing marmer, gua prasejarah, dan air terjun yang semuanya dapat dengan mudah dijelajahi.
El Nido juga populer di kalangan penyelam. Perairan yang mengelilinginya mempunyai 50 spesies koral serta menarik paus, hiu paus, sapi laut, pari, lumba-lumbam, dan penyu langka.

Boracay, Aklan
Pantai Putih adalah tempat yang paling sering dikaitkan dengan Boracay, destinasi wisata terpopuler di Filipina. Pantai sepanjang empat kilometer ini menyambut semua jenis wisatawan, mulai pencari hiburan hingga penggila petualangan. Pada malam hari, pantai ini menjadi lebih hidup dengan restoran dan bar yang buka hingga subuh.
Di bulan-bulan awal setiap tahun, Boracay menarik ratusan peselancar layang dan selancar angin yang berkompetisi di International Funboard Cup. Ombak besar dan angin kencang membuat Boracay destinasi yang ideal bagi para penggila olahraga air.

Palaui Island, Cagayan Valley
Pulau terisolasi ini adalah rahasia alam yang hanya dijelajah oleh petualang hebat. Pantai pasir putih dikelilingi batu vulkanik di satu sisi, sementara sisi lain terlihat laut biru kehijauan yang membentang luas. Snorkeling dan diving akan membawa Anda menemui taman terumbu karang dan koral serta cagar alam laut. 
Keindahan ini tidak dapat dicapai dengan mudah, Anda harus 'bertempur' melewati rumput di tanah berlumpur, tanah kasar, dan hutan bakau. Tidak ada resor atau hotel di Palaui, jadi pilihan akomodasi yang ada hanyalah kemping di bawah hamparan bintang-bintang.

Panglao, Bohol
Dulunya pulau sepi yang tidak dijamah wisatawan, kini Panglao menjadi sasaran para turis asing yang mencari pantai cantik. Tidak hanya pemandangan pantai, juga kegiatan yang berhubungan dengan ikan dan laut, seperti menonton lumba-lumba, melihat paus, menyelam bersama barakuda serta ular laut, dan melihat formasi koral.
Selain pantai, Bohol juga terkenal dengan Chocolate Hills, yaitu 1.000 bukit berbentuk seperti kubah yang berubah warna menjadi coklat saat musim kemarau. Primata terkecil di dunia, tarsier, juga menghuni pulau cantik ini.

Sumber: http://travel.okezone.com


Wow! Indahnya "raja Ampat" Punya Filipina


Wow! Indahnya

Terkenal karena menginspirasi pembuatan film The Beach, alam El Nido mampu menyihir wisatawan saat datang ke Filipina. Bahkan keindahan alam wilayah yang dikenal dengan nama Palawan ini memiliki pesona seperti Raja Ampat di Indonesia!

Bukit bebatuan karang nan hijau terlihat menjulang di tengah laut biru. Gugusan kepulauan yang indah lengkap dengan batu-batu karangnya yang menjulang seringkali menjadi gambaran bagi keindahan alam Raja Ampat di Papua.

Kalau berpelesir ke Filipina Anda bisa menemukan lanskap alam yang mirip dengan Raja Ampat, Papua Barat. Ya,Palawan Island atau El Nido yang merupakan provinsi terbesar di Filipina disebut-sebut sebagai Raja Ampat punyaFilipina.

Mengutip dari buku "Lonely Planet: Southeast Asia on a Shoestring", Selasa (28/8/2012) Palawan merupakan pulau yang sangat menarik dari Filipina. Daya tarik terhadap pulau ini terletak pada lanskap alam tropis, pantai yang eksotis, dan gugusan pulau-pulaunya yang unik.

Pulau yang berada di antara laut Cina Selatan dan Laut Sulu ini mempunyai magnet khusus bagi wisatawan. Bayangkan saja, hampir 1.780 pulau, teluk berbatu, terumbu karang, serta pasir putih membentang mengelilingi Palawan.

Hamparan batu karang berwana hijau yang menjulang tinggi menjadi nilai lebih untuk Palawan. Bahkan kalau dilihat bukit-bukit karang di sini, mirip dengan yang ada di Raja Ampat!

Wow! Indahnya

Ya, Pulau Palawan memang memiliki pesona alam menakjubkan. Provinsi yang beribukotakan Puerto Princesa ini juga menjadi rumah untuk banyak hewan. Beragam fauna unik ada di sini, seperti dugong alias ikan duyung, monyet, burung beo, musang, trenggiling, sampai burung merak. Jangan salah, hewan-hewan ini mendapat perlindungan khusus dari pemerintah Filipina.

Tidak ada wisatawan yang berkata "bosan" bila berlibur ke sini. Banyak hal yang dapat mereka lakukan di sini. Perlu diketahui, Palawan juga dianggap menjadi salah satu lokasi penyelaman terbaik di dunia.

Pulau Honda Bay, salah satu pulau di Palawan yang sangat populer dikalangan snorkeler dan diver. Manta, dugong, ratusan jenis ikan yang cantik, serta terumbu karang yang masih alami menjadi hiasan alam bawah laut Palawan.

Wow! Indahnya

Selain itu, traveler juga bisa mengunjungi lokasi seru lainnya. Ada Gua Tabon, Ursula Island Game Refuge and Bird Sanctuary, Coron Karang, serta menghabiskan senja di Bataraza. Wow!

Bila mendapat kesempatan berlibur ke Filipina jangan lewatkan menikmati alam cantik di Raja Ampat-nya Filipina! Wisatawan cukup terbang dari Manila ke Puerto Princesa atau melakukan pelayaran menggunakan Kapal Feri selama kurang lebih 20 jam.


Karibia terkenal dengan lautan biru nan jernih serta hamparan pasir putih. Ternyata, Pulau Boracay di Filipina juga tidak kalah cantiknya. Pulau ini adalah tempat sempurna bagi Anda para pecinta pantai dan juga penyelam.

Negara-negara di Asia Tenggara memiliki banyak kekayaan dan kecantikan pulau-pulau. Selain Raja Ampat di Indonesia, Ha Long Bay di Vietnam, dan Pulau Phi-phi di Thailand, di Filipina juga terdapat pulau cantik nan menggoda. Pulau tersebut adalah Pulau Boracay.

Dari situs wikitravel yang dikunjungi detikTravel, Selasa (129/5/2012), Pulau Boracay memrupakan pulau tropis dan memiliki hamparan pasir putih di setiap pantainya. Ada banyak yang dapat dilakukan di pulau ini, mulai dari bersantai di pantai, olahraga air, hingga pesta tengah malam.

Pulau Boracay berjarak 315 km dari selatan Kota Manila, ibukota Filipina. Dari Manila, pesawat akan menuju Pulau Panay, pulau terdekat dengan Barocay, dan dilanjutkan dengan kapal untuk tiba di Barocay. Selain itu, ada banyak jasa travel agen yang akan menawarkan Anda untuk berpergian ke Pulau Barocay di Kota Manila atau di Pulau Panay. Ingat, sesuaikan dengan uang di kantung Anda ya!

Setibanya di Pulau Boracay, rasa lelah seolah sirna. Sepanjang mata memandang, Anda dapat melihat hamparan pasir putih, air laut yang biru jernih, terumbu karang di dasar laut, dan hutan yang hijau. Pemandangan yang sempurna untuk menjadikan liburan Anda lebih istimewa. Ada beberapa pantai yang menarik untuk dikunjungi, yaitu White Beach dan Bulabog Beach.

Di White Beach, Anda dapat merasakan pasir putih sehalus bedak di pantainya yang luas. Tempat ini pun menjadi tempat favorit bagi para traveler. Meski demikian, pantai ini tetap bersih, terjaga, dan tentu saja menggoda. Tak hanya itu menikmati pantai, Anda bisa diving dan snorkling di sekitar pantainya. Saat malam hari, tidak sedikit turis yang berpesta dengan menyaksikan berbagai macam pertunjukan seru di pantai ini.

White Beach merupakan pusat dari Boracay dan tempat berkumpulnya turis. Di sini terdapat banyak penginapan, restoran, cafe, pusat informasi pariwisata, toko suvenir, hingga kantor pos. Ada banyak beberapa penginapan murah di White Beach, Anda pun bisa bermalam di sana.

Jika ingin mendapatkan ketenangan, datanglah ke Bulabog Beach. Di sini pasirnya lebih putih, lebih tenang, dan jauh dari keramaian. Salah satu hal yang akan membuat Anda lebih nyaman bersantai di Bulabog beach adalah angin pantainya.

Anda dapat merebahkan diri di hamparan pasir putih, berteduh di bawah pohon kelapa, serta ditemani angin laut, sungguh kenyamanan yang maksimal. Di sini Anda juga dapat melihat para turis bermain kiteboarding. Olahraga selancar yang berbeda dengan menggunakan parasut sebagai pengarah dan sumber tenaga, lalu mereka melompat dan menaklukan ombak dengan cara yang luar biasa.

Anda dapat berlibur dan menemukan banyak keindahan-keindahan berupa pantai dan alamnya saat menjelajahi pulau ini. Selamat berkunjung ke Pulau Boracay, Karibia ala Filipina.Pulau Borocay, Karibia ala Filipina (beautiful-place-intheworld.blogspot.com)

Pulau Borocay, Karibia ala Filipina (beautiful-place-intheworld.blogspot.com)

FOTO SELENGKAPNYA:

Pulau Bintan – Daerah Wisata Kebanggaan Riau


Pulau Bintan – Daerah Wisata Kebanggaan Riau - Salah satu daya tarik bagi para turis, baik turis domestik maupun turis mancanegara, adalah Pulau Bintan yang terletak di Kepulauan Riau Indonesia, tepatnya di Kota Tanjung Pinang.
Pulau Bintan Daerah Wisata Kebanggaan RiauPulau yang secara geografis berdekatan dengan Negara Singapura ini mampu menarik banyak wisatawan domestik dan mancanegara karena berbagai pesonanya, yakni keindahan pantai, teluk, dan daerah yang bisa dijadikan tempat bagi para penyelam yang dimiliki pulau tersebut.
Pantai di Pulau Bintan termasuk pantai yang indah dengan pasir berwarna putih dan air yang berwarna hijau toska karena efek hijau dari hutan hujan di sekelilingnya. Ombaknya yang cukup bersahabat membuat para wisatawan sangat tertarik untuk melakukan olahraga air, seperti menyelam, surfing, diving, sera mengendarai banana boat.
Tidak hanya itu, fasilitas pariwisata yang disediakan oleh Pulau Bintan juga sangat beragam. Mulai dari hutan hujan Bintan yang menarik perhatian para pendaki gunung, sampai pasar rakyat yang di dalamnya terdapat berbagai penjual kerajinan tangan khas Pulau Bintan.
Wisata belanja di Pulau Bintan juga tidak akan lengkap tanpa adanya wisata kuliner yang menyajikan makanan khas Bintan, yakni siput laut yang hanya ditemukan di daerah Pulau Bintan. Makanan inilah yang membedakan seafood Bintan dengan seafood di pulau wisata lainnya.
Sama seperti wilayah tujuan wisatawan lainnya, seperti Bali dan Jogja, Pulau Bintan juga memiliki berbagai tempat menarik yang menjadi tujuan para wisatawan saat datang ke tempat itu. Akan tetapi, yang lebih menguntungkan bagi masyarakat Pulau Bintan dibandingkan dengan dua kota tujuan wisata di atas adalah letaknya yang strategis sehingga seringkali disinggahi oleh kapal ferry yang berangkat atau pulang dari Negara Singapura dan Malaysia. Hal inilah yang menjadi potensi besar bagi Pulau Bintan untuk bisa meluaskan jaringannya sebagai pulau wisata.
Dengan adanya pesona tersebut, maka tidak heran jika banyak investor, baik investor dalam negeri maupun investor asing, yang bersaing untuk mendapatkan aset yang besar di negara kepulauan ini. Dengan membangun berbagai tempat pariwisata seperti hotel, penginapan, resort, dan jenis tujuan hiburan lainnya, para investor berharap mampu meningkatkan daya tarik wisatawan untuk lebih mengenal Pulau Bintan. Selain menarik keuntungan secara individual, para investor juga tentu saja memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap Negara Indonesia apabila mampu menarik banyak wisatawan asing ke Pulau Bintan.
Perjalanan Menuju Pulau Bintan
Untuk bisa sampai ke Pulau Bintan, kita bisa menggunakan berbagai macam kendaraan, baik kendaraan darat, laut, maupun udara. Jika Anda adalah orang yang sedang transit di Pulau Bintan untuk menunggu kapal atau pesawat, maka jangan lewatkan kesempatan ini untuk mengunjungi berbagai tempat di pulau tersebut.
Dengan menggunakan pesawat, kita bisa mencapai atau pergi dari berbagai wilayah dengan melakukan penerbangan ke atau dari Bandara Internasional Batam Hang Nadim.
Selain menggunakan pesawat, kita juga bisa menggunakan kapal ferry yang ada di tiap pelabuhan untuk menuju ke Pulau Bintan. Transportasi dengan menggunakan kapal ferry ini dianggap sebagai media transportasi tercepat dan tertepat menuju Pulau Bintan.
Kita bisa menggunakan kapal ferry yang ada di pelabuhan Kota Pekanbaru, Palembang, Jambi, Batam, dan pelabuhan lain yang memiliki akses menuju Pulau Bintan.
Jika ingin berkeliling dengan menggunakan kapal ferry, maka kita juga bisa meneruskan perjalanan dengan menyeberang dari Pulau Bintan ke Pulau Batam atau ke Singapura dan Malaysia karena kedua negara tersebut tidak mewajibkan masyarakat Indonesia untuk memiliki visa atas negara-negara tersebut.
Akan tetapi, jika kita ingin berkeliling dengan modal ala backpacker, kita bisa menggunakan kapal laut untuk menyeberang pulau sampai akhirnya menuju ke Pulau Bintan. Hanya saja, waktu yang ditempuh jika menggunakan kapal laut akan lebih lama jika dibandingkan dengan waktu tempuh apabila kita menggunakan alat transportasi pesawat terbang.
Pulau Bintan dan Kekayaan Pariwisata Indonesia
Menjadikan Pulau Bintan sebagai salah satu kekayaan pariwisata di Indonesia memang sangat membanggakan sekaligus membuat kita juga ingin segera menyinggahi pulau tersebut. Sayangnya, hampir seluruh investor yang menguasai daerah pariwisata di Indonesia adalah investor asing sehingga kedaulatan masyarakat setempat tidak bisa dimiliki secara bebas lagi, termasuk dalam hal ini investor tempat pariwisata di Pulau Bintan.
Masyarakat Pulau Bintan harus mendatangi pulau tersebut seperti mendatangi pulau asing di Negara lain. Hal ini tentu saja membuat kita berpikir ironi, bahwa masyarakat Indonesia ternyata tidak bisa menjadi tuan rumah di negaranya sendiri.
Selain Pulau Bintan, banyak juga pulau lain di Indonesia yang hampir seluruh asset di dalamnya dimiliki oleh investor asing. Salah satu tempat wisata tersebut adalah Pulau Cubadak yang terdapat di Sumbawa. Pulau ini telah dimiliki seratus persen oleh warga Negara Italia sehingga apabila kita datang ke sana, yang dapat kita saksikan bukanlah masyarakat Sumbawa dengan bermacam adat dan budaya lokal mereka melainkan wisatawan asing berwarga Negara Italia yang sedang berlibur atau mengunjungi kerabat mereka.
Kita semua sebagai masyarakat Indonesia tentu saja tidak ingin hal itu terulang kembali dengan adanya penguasaan wilayah Pulau Bintan oleh para investor asing karena selain mengurangi kekayaan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia, hal ini juga memacu pergulatan konflik budaya antar masyarakat di pulau tersebut. Sebagai contoh, beberapa waktu lalu sempat diberitakan bahwa di Pulau Bintan terdapat satu tempat kasino yang menjadi tempat hiburan favorit para wisatawan, termasuk wisatawan domestik.
Hal tersebut tentu saja menuai berbagai isu dan kontroversi, baik dari pihak masyarakat Pulau Bintan setempat maupun masyarakat Indonseia pada umumnya. Tempat yang seharusnya dijadikan wahana untuk bersyukur dalam menikmati keindahan dan berbagai kelabihan sumber daya alam di Indonesia malah dijadikan arena perbuatan yang tidak sesuai dengan budaya masyarakat Indonesia.
Selain itu, berbagai tempat yang dibangun oleh pihak investor asing juga tidak luput dari bahasa asing yang kemudian dijadikan nama tempat tujuan wisata tersebut. Hal ini menandakan bahwa Indonesia tidak memiliki kedaulatan untuk menggunakan bahasanya sendiri di tempatnya sendiri. Pulau Bintan yang dekat dengan Singapura dan Malaysia ini bahkan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua dalam kehidupan sehari-hari setelah bahasa ibu mereka.
Di satu pihak, hal tersebut memang membuktikan bahwa Pulau Bintan telah meningkatkan potensi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Bintan, dari segi komunikasi. Akan tetapi di sisi lain, hal tersebut juga lambat laun akan berdampak tidak baik terhadap kebudayaan Indonesia sendiri.
Budaya lokal yang seharusnya menjadi inti pementasan budaya di berbagai tempat wisata di Indonesia malah dijadikan wahana untuk mengolah perekonomian para investor asing. Konflik budaya yang nantinya muncul di Pulau Bintan adalah krisis identitas antara ingin menjadi masyarakat Indonesia yang tinggal di Pulau Bintan dengan masyarakat Pulau Bintan yang memiliki budaya modern layaknya para wisatawan asing.
Hal ini tentu saja sangat memprihatinkan karena hampir seluruh wilayah Indonesia telah sampai pada krisis kebudayaan yang di dalamnya masyarakat akan sulit memilih antara budaya tradisional yang melahirkan mereka dengan budaya modern yang hidup di sekeliling mereka. Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat Indonesia wajib meningkatkan kecintaan kita terhadap asset Negara Indonesia, salah satunya dengan tetap menjaga keindahan dan kebudayaan di Pulau Bintan.

Sumber: http://tanjunguban.net

Libas pengunjung lokal, wisatawan Singapura serbu Tanjung Pinang


Libas pengunjung lokal, wisatawan Singapura serbu Tanjung Pinang
Penerbangan dari dan ke Bandara Raja Haji Fisabilillah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau tergolong masih sangat sepi. Setiap harinya hanya ada sekitar 10 penerbangan yang dilakukan oleh tiga maskapai yaitu Lion Air, Sriwijaya Air serta Sky Aviation.
General Manager bandara Raja Haji Fisabilillah Internasional Airport Yayan Hendrayani menjelaskan kondisi ini terjadi karena obyek wisata dan potensi ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Tanjung Pinang belum terlalu dikenal.
"Pertumbuhan wisata Kepri khususnya ketiga terbesar di Indonesia. Tapi mayoritas itu wisata asing yang masuk ke pulau Bintan (Tanjung Pinang), dan itu di dominasi melalui laut (kapal) melalui Singapura," ucap Yayan ketika ditemui di Bandara Raja Sutan Haji Fisabilillah, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Rabu (17/4).
Menurut Yayan, perjalanan naik kapal dari Singapura dapat ditempuh dalam waktu 1,5 jam. Tak heran bila wisatawan Singapura banyak yang menghabiskan masa liburannya di pulau ini. Sehingga, wisatawan asal Negeri Singa lebih banyak dibanding lokal.
"Ke depan kita berharap Pulau Bintan bisa menjadi destinasi wisata masyarakat Indonesia. Wisatawan domestik masih kalah dengan wisatawan asing dari Singapura," jelasnya.
Padahal menurut Yayan, provinsi pecahan Riau ini mempunyai potensi yang sangat tinggi. Mulai dari potensi wisata, potensi ekonomi seperti adanya zona perdagangan bebas.
"Tanjung Pinang itu kan pemekaran provinsi Riau. Investasi saat ini tumbuh pesat dan pembangunan masih terus berjalan. Di sini juga ada Free Trade Zone, itu di Bintan Utara wilayah kepabeanan atau pasar bebas. Sebelah timur Bandara juga ada zona perdagangan bebas," tutup dia.
Sumber: http://www.merdeka.com

Sentosa Island (Singapura)


Sentosa01Pulau Sentosa ini adalah Dunia Fantasi-nya Singapura. Letaknya di sebuah pulau kecil, untuk mencapai kesana ada beberapa cara, yang pertama adalah naik cable car (kalau di Ancol namanya Gondola). Tarifnya untuk sekali jalan adalah $9.9 untuk dewasa dan $4.5 untuk anak2, sedangkan untuk pulang-pergi tarifnya adalah $10.9 untuk dewasa dan $5.5 untuk anak2. Semua harga yang saya sebutkan adalah harga per Juni 2007. Cable car ini akan melintasi selat kecil, cukup menegangkan, tapi sangat indah pemandangan dari atas cable car. Anda bisa melihat kapal-kapal besar yang sedang berlabuh, karena letak cable car ini di Harbour Front Center, pelabuhan Singapura. Anda dapat membeli paket2 ke Sentosa berikut cable car ini, yang harganya lebih murah dibandingkan membeli satu persatu wahana yang akan Anda kunjungi. Cara kedua adalah dengan menggunakan Sentosa express, yaitu seperti MRT tapi ukuran kecil dari mal baru yang bernama VIVO city. Cara ini lebih murah dibandingkan dengan cable car yaitu sebesar $3 untuk dewasa maupun anak, kebanyakan warga Singapura menggunakan cara ini untuk ke Sentosa. Cara ketiga adalah melintasi dari jalan darat yaitu menggunakan bus Sentosa, tarifnya sama $3 untuk dewasa maupun anak2. Cara keempat menggunakan mobil pribadi, Anda perlu membayar sebesar $2 per orang dan $2 untuk parkir mobil, hal sama jika menggunakan taksi, dikenakan $2 per orang, sepertinya sih taksi tdk dikenakan biaya tambahan utk parkir.
Di pulau ini Anda akan mendapati beberapa wahana seperti :
Sentosa - Fort Siloso1. Fort Siloso :Tiket masuk $8 untuk dewasa, dan $5 untuk anak2. Tempat ini adalah bekas benteng pertahanan Inggris saat pecah perang dunia ke-2. Di dalamnya terdapat lukisan, foto dan patung-patung lilin yang menggambarkan suasana perang saat itu. Ruang-ruang terawat baik, petunjuk2 & penjelasan terpampang dan sangat informatif, bahkan ada diputar film2 dokumenter. Disini terdapat pancuran air minum sejuk yang dapat Anda manfaatkan untuk menghilangkan dahaga karena udara di lokasi biasanya cukup panas.
2. Pantai : Di Sentosa terdapat beberapa pantai di lokasi yang berbeda yaitu Palawan, Siloso dan Tanjong. Banyak anak2 muda yang bermain di pantai ini, apalagi kalau sedang diadakan acara2 seperti di malam Tahun Baru, pantai ini akan ramai sekali. Menurut saya pantai ini sangat kecil dan terkesan buatan (tidak alami) dibandingkan dengan pantai Ancol, tapi sangat bersih dan terawat.
Sentosa - Merlion3. Merlion Walk : Tiket masuk $8 untuk dewasa dan $5 untuk anak2. Ini adalah bangunan berbentuk patung raksasa lambang negara Singapura, yaitu Merlion yang artinya Mermaid dan Lion, atau macan yang berbuntut ikan duyung. Di dalamnya, kita mendapati suasana di dalam laut, setelah itu kita akan menyaksikan pemutaran film legenda Singapura, asal usul nama Singapura dsb. Lalu Anda akan naik lift menuju ke atas, ke mulut maupun ke atas kepala dari Merlion ini. Dari atas Anda dapat melihat keindahan Sentosa dan juga Singapura. Lalu setelah turun Anda diminta memasukkan koin -yang sebelumnya diberikan petugas di pintu masuk- ke dalam mulut beberapa patung merlion kecil, dan Anda akan mendapatkan souvenir sesuai keberuntungan Anda. Lalu sebelum keluar, Anda akan melewati toko yang menjual souvenir, pakaian, boneka yang mempromosikan tempat wisata Sentosa.
Sentosa - Sky Tower4. Sky Tower : Tiket masuk $12 untuk dewasa dan $6 untuk anak2. Dari sebuah ruangan kaca panoramic, kita akan dibawa naik ke atas menara secara berputar perlahan. Anda dapat melihat dengan jelas pemandangan dari ketinggian 131 m.
5. Waterworld : Tiket masuk $19.90 untuk dewasa dan $ 12.70 untuk anak2, termasuk tiket masuk Dolphin Lagoon. Wahana ini kurang lebih sama seperti Sea World di Ancol, kita dapat melihat kehidupan di bawah laut dari sebuah akuarium raksasa. Tp kalau dibandingkan harganya lebih mahal dari SEA World ya.. Kalau mau menantang, ada paket berenang bersama ikan hiu lho, harganya $95 / orang (sdh termasuk tiket waterworld & dolphin lagoon)
6. Dolphin Lagoon : Tiket masuknya include di tiket masuk Waterworld. Di sini kita dapat melihat atraksi lumba2 (kira2 sama dengan Sinema 4D nya Ancol yang termasuk pertunjukkan atraksi binatang2). Tersedia pula paket berenang bersama lumba seharga $150/orang (sdh termasuk tiket waterworld & dolphin lagoon).
7. Butterfly Park & Insect Kingdom: Tiket masuk $10 untuk dewasa dan $6 untuk anak2. Di sini Anda dapat menemukan kira2 1500 kupu2 hidup dari 50 species dan sekitar 3,000 species serangga. (Saya sih tdk mengunjungi tempat ini, lihat serangga aja koq bayar mahal :D )
Sentosa - Skyride8. Luge & Skyride : Tiket masuk $ 9 untuk dewasa dan anak2. Anda akan menuruni bukit yang berkelok-kelok dengan menggunakan kendaraan seperti mobil (lebih tepat seperti gokart), tanpa mesin. Sebelumnya Anda akan menaiki lift seperti pemain ski untuk menuju ke atas bukit.Sentosa - Luge
9. Images of Singapore: Tiket masuk $10 untuk dewasa, dan $7 untuk anak2. Semacam museum sejarah Singapura.Cukup mahal dibanding harga tiket masuk museum di Indonesia :D
10. Pertunjukan laser. Waktu pertama kali saya ke Sentosa, pertunjukkan ini gratis, atraksi yang sangat memukau. Perpaduan antara music, gerak & tari, air mancur dan sinar laser. Tetapi terakhir saya kesana, ternyata atraksi dibuat lebih canggih dan menarik dengan nama Songs of the sea, tapi sayangnya sekarang harus mengeluarkan biaya tambahan, yaitu sebesar $6 untuk dewasa maupun anak2.
11. Flying trapeze: Tiket $7 untuk satu kali ayun. Ingin merasakan menjadi pemain sirkus melayang di tali dengan cara aman? Silahkan mainkan permainan ini.
Selama Anda di pulau Sentosa ini, Anda dapat menggunakan shuttle bus ataupun monorail yang tersedia secara gratis, jadi tidak membuat kaki Anda terlalu pegal. Tapi ingat jika Anda membeli tiket cable car, pastikan Anda tidak tertinggal jadwal terakhir cable car.
Secara umum, menurut saya Taman Impian Jaya Ancol memiliki potensi yang jauh lebih bagus daripada Sentosa, tapi kita masih perlu belajar banyak dari Singapura untuk memelihara dan mengembangkan industri pariwisatanya. Dan rasanya belum lengkap kalau Anda ke Singapura namun tidak mengunjungi Sentosa ini.
Salam Jalan Jajan Hemat..

Sumber: http://www.jalanjajanhemat.com

Wisata Alam di Singapura


Singapura selama ini dikenal sebagai negara kecil yang modern. Negara yang terletak di ujung selatan Semenanjung Malaysia ini dipenuhi dengan gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, dan hotel mewah serta didukung oleh sistem transportasi massal yang canggih. Di balik semua itu, Singapura ternyata masih menyimpan tempat-tempat wisata alam yang indah dan alami. Berikut adalah beberapa tempat wisata alam yang ada di Singapura.
1. Pulau Ubin
Pulau Ubin merupakan sebuah pulau kecil seluas 10,59 kilometer persegi yang terletak di sebelah timur laut Singapura. Pulau ini dianggap sebagai satu-satunya daerah pedalaman di Singapura dan lebih banyak dihuni oleh flora dan fauna dibanding manusia. Populasi di Pulau Ubin diperkirakan hanya sekitar 100 orang. Sebagian besar wisatawan mengunjungi Pulau Ubin untuk berkemah, menikmati keindahan alam, dan melakukan kegiatan outdoor misalnya bersepeda. Salah satu tempat terfavorit di Pulau Ubin adalah Tanjung Check Jawa yang merupakan gabungan dari pantai berpasir, hutang mangrove, patahan karang, dan laguna berwarna kehijauan.

Pulau Ubin
Pulau Ubin
2. East Coast Park
East Coast Park atau Taman Pantai Timur merupakan sebuah kawasan wisata pantai yang berlokasi di Singapura bagian tenggara. Pantai seluas 185 hektar ini terbentuk dari reklamasi pantai di dekat kawasan Katong. Pantai di East Coast Park dinyatakan aman untuk berenang karena dibangun dengan struktur pemecah gelombang. Untuk melengkapi kebutuhan wisata para pengunjung, East Coast Park dilengkapi dengan barbecue pit, jalur bersepeda danskating, restoran, vila-vila kecil, dan berbagai fasilitas hiburan. Beberapa tempat menarik di East Coast Park adalah Marine Cove, LilliPut, Seafood International Market and Restaurant, Mana Mana Beach Club, dan lain sebagainya.

East Coast Park
East Coast Park
3. MacRitchie Reservoir Park
MacRitchie Reservoir Park adalah kawasan wisata yang cocok bagi kalangan pencinta alam serta bagi orang tua yang ingin mengajarkan kecintaan alam kepada putra-putrinya. Waduk yang dibuka untuk umum pada tahun 1967 ini menjadi salah satu tempat rekreasi akhir pekan terpopuler di Singapura. Banyaknya tumbuh-tumbuhan di areal MacRithie Reservoir Park membuat udara di kawasan tersebut terasa sejuk. Di kawasan ini, pengunjung bisa melakukan berbagai kegiatan wisata seperti melihat burung, memancing, melakukan olahraga air, berfoto, atau sekedar menikmati keindahan alam. MacRithie Reservoir Park semakin sempurna sebagai tempat wisata dengan adanya tempat parkir, restoran, cafe, toilet, kamar mandi, serta jogging track.

MacRitchie Reservoir Park
MacRitchie Reservoir Park
4. Tree Top Walk
Tree Top Walk merupakan salah satu wahana yang ada di MacRitchie Reservoir Park. Wahana ini berbentuk jembatan gantung yang membentang sepanjang 250 meter dan menghubungkan dua titik tertinggi di MacRitchie Reservoir Park yaitu Bukit Peirce dan Bukit Kalang. Saat menyeberangi jembatan, wisatawan bisa melihat penampakan atas dari MacRitchie Reservoir Park. Pengunjung akan merasa seperti berada di tengah hutan karena pemandangan yang terlihat hanyalah pepohonan, tanaman, dan berbagai jenis burung, tanpa ada sedikitpun tanda-tanda penampakan gedung pencakar langit yang banyak terdapat di Singapura. Untuk keamanan, pengunjung hanya diperbolehkan berjalan satu arah, dan jembatan hanya hanya boleh memuat 30 orang dalam satu waktu.

Tree Top Walk
Tree Top Walk
5. Bedok Reservoir Park
Bedok Reservoir Park merupakan sebuah tempat wisata alam yang terdiri dari waduk dan taman di bagian utara Bedok New Town, Singapura. Waduk di kawasan ini memiliki luas 880.000 meter persegi dan mampu menyimpan cadangan air hingga 12,8 juta meter kubik. Pengunjung bisa melakukan berbagai olahraga air seperti memancing, berlayar, serta mendayuh kano dan kayak. Sementara itu, taman di sekeliling waduk dilengkapi dengan lapangan bermain anak, jogging track, tempat fitnes dan lapangan terbuka. Penduduk setempat sering memanfaatkan bedok Reservoir Park sebagai tempat berolahraga.

Bedok Reservoir Park
Bedok Reservoir Park
6. Bukit Timah Nature Reserve
Bukit Timah Nature Reserve adalah sebuah cagar alam seluas 1,64 kilometer persegi yang terdapat di lereng Bukit Timah, Singapura. Lokasi cagar alam ini hanya sekitar 12 kilometer dari kawasan Central Business District (CBD) di Singapura yang penuh dengan gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, dan hotel bintang 5. Meski kecil, Bukit Timah Nature Reserve menjadi rumah dari ratusan spesies tanaman dan hewan. Pada tahun 2011, cagar alam ini dinobatkan sebagai Taman Warisan ASEAN (ASEAN Heritage Park) oleh UNESCO. Sebagian besar wisatawan berkunjung ke Bukit Timah Nature Reserve untuk melakukan kegiatan outdoor seperti mendaki atau bersepeda. Sebagian wisatawan lainnya mengunjungi cagar alam ini untuk sekedar berjalan-jalan sambil menikmati keindahan alam.

Bukit Timah Nature Reserve
Bukit Timah Nature Reserve
Sumber: http://www.voucherhotel.com